Rabu, 25 Mei 2022

Tate no Yuusha no Nariagari Web Novel Bahasa Indonesia : Chapter 279. Kastil Terbang

 Chapter 279. Kastil Terbang



 
“Apa…”

Apa! Kenapa Raphtalia melirikkoe seperti dia melihat seorang musuh!?

“Apa yang kaoe katakan, Raphtalia!?”
“Sejelek apapun Naofumi-sama, aku sangat yakin dia tidak akan mengatakan itu!”
“Akoe selalu berkembang. Akoe hanya mengoebah cara pikir saja!”
“Apapun yang terjadi, pasti ada batasnya. Siapa sebenarnya kau?”

Ugh… Kenapa dia menentangkoe?

“Ah, Tuan Naofumi. Sedang ada apa disini?”

Atla datang bersama Fohl.

“Atla-chan, Naofumi-sama bertingkah aneh. Bisakah kau merasakan sesuatu yang aneh padanya? Tidak, dia bisa saja bukan dia, melainkan orang palsu.”

Raphtalia menahan amarahnya dan bertanya pada Atla. Apa yang harus diragukan? Akoe betingkah aneh? Yang bertingkah aneh adalah Raphtalia! Raphtalia tidak akan pernah melawan keputusankoe. Dia harusnya menerima pemikiran barukoe.

“Benarkah ...”

Atla menatap wajahkoe dengan teliti.

“Kau mencurigaikoe!?”
“Dia sudah dipastikan betingkah aneh, Atla!! Dia, ada yang aneh dengannya!” sebut Fohl.
“Ah, jangan khawatir. Dia bukan orang palsu.”
“Apakah itu benar? Lalu apa yang terjadi padanya!?” terheran Raphtalia.

Mungkin dia mengaktifkan beberapa Teknik Hengen Musou. Raphtalia menatapku.

“Dia sepertinya… mengeluarkan aura aneh. Apakah perisai itu sumbernya?”
“Raphtalia-san.”
“Iya?”
“Tidak ada masalah. Tidak ada yang salah dengan Tuan Naofumi.”
“Kau yakin!? Setelah mendengar dia memamerkan dirinya!”
“Iya. Sifat apapun yang dimiliki Tuan Naofumi, aku akan terus mencintainya.”
“Itu sama saja kau bilang ada yang aneh dengan dirinya!?”

Pertengkaran Raphtalia dan Atla lebih panas dari biasanya. Keributan disini semakin panas, sampai-sampai Ren, Motoyasu, Itsuki, Rishia dan budak lainnya keluar dari ruang makan dan datang ke sini.

“Apa? Ada apa kalian?” tanya Ren.
“Lagi bertengkar? Jarang sekali kalian bertengkar seperti ini.” kata Itsuki.
“Ayah, aku ingin membicarakan sesuatu mengenai kesehatan Filo-tan bersamamu.” kata Motoyasu.

Ren dan yang lainnya datang dan menanyakan apa yang terjadi.

“Oh? Ternyata kalian, orang-orang sampah dengan pengetahuan tak berguna sama sekali. Menjauhlah, ini bukan urusan kalian!”
“!?”

Mata Ren kehilangan warna, dan dia melihat ke arah Raphtalia. Dia bukan orang sampah yang layak dilihat olehmu!

“Fuee… Kalian ini kenapa!?”
“Mari kita menjauh saja? Meski, aku merasa ada yang tidak beres.”
“Jangan menjauh dulu!”

Aku bosan dengan pertanyaan bodoh orang ini. Daripada itu, Raphtalia. Kenapa Raphtalia menolakkoe!?

“Ayah, apa yang terjadi?”
“Motoyasu, tutup mulutmu.”
“Atla-chan, kau masih yakin setelah melihat ini semua?”

Atas pertanyaan Raphtalia, Atla mengangguk dua kali dan berbicara.

“Tentu saja, aku akan terus mengatakannya. Tidak ada yang salah dengan Tuan Naofumi. Memangnya ada hal yang aneh padanya?”
“Tentu saja! Dia sampai mengatakan hal aneh!? Dia menyatakan untuk menaklukkan dunia, tahu!”
“Kalau begitu mari kita taklukan dunia juga. Jika Tuan Naofumi menginginkannya, maka pasti itu adalah tindakan yang kita perlukan juga.”

Atla mengakui akoe tanpa ragu. Raphtalia tidak pernah menolak terang-terangan seperti ini, dia harusnya mengertikoe. Jadi mengapa Raphtalia tidak mengerti pemikirankoe ini? Itu pasti benar!

“Oh, begitu ya! Jadi kau yang palsu disini!?”
“Apa yang kau katakan tiba-tiba!?”
“Itu benar, bukan? Raphtalia yang koekenal tidak akan pernah menunjukkan permusuhan padakoe!”
“Naofumi-sama, mari kita bicara ini baik-baik setelah kau kembali normal. Sekarang diamlah sebentar.”

Mengarahkan pedangnya padakoe, Raphtalia menurunkan kuda-kudanya, dan mempersiapkan aliran Kii untuk menggunakan Teknik Hengen Musou. Seperti yang koepikirkan. Raphtalia tidak akan pernah mengarahkan pedangnya padakoe. Dia pasti orang palsu yang dikirim oleh Sampah atau seseorang untuk membunuhku.

“Aku tidak akan membiarkanmu.”
“Atla-chan, tolong minggir.”

Atla melempar Fohl sampai jatuh, dan melangkah maju. Si palsu dan Atla mulai bertukar dialog. Pada saat itu, Filo muncul, dan berbicara dengan ekspresi penasaran di wajahnya.

“Onee-chan, ada apa?”
“Filo, aku tidak apa-apa. Naofumi-sama bertingkah aneh, jadi tolong bantu aku menangkapnya.”
“Eh… Goushijin-sama, sepertinya lebih bersenang-senang dari biasanya.”
“Tidak ada yang menyenangkan tentang itu! Tolong bantu aku! Cepat!”
“Filo.”

Aku memanggil Firo, dan dia melirikkoe sambil memakan Buah Roti. Kemungkinan Filo yang ada dihadapankoe palsu itu rendah. Dia masih memakan Buah Roti itu, aku yakin ini pasti dia.

“Apa~?”
“Berikan akoe waktumu dengan melawan si palsu itu. Akoe tidak bisa diam lama-lama bersama si palsu itu.”

Akoe belum menyelesaikan persiapan untuk melawan. Jika akoe tinggal di sini, akoe tidak tahu  apa yang akan terjadi padakoe nanti. Untungnya, akoe baru saja menyelesaikan modifikasi untuk Kernal Seed di lab. Sekarang, seharusnya sudah bisa menjawab panggilankoe.

“Baiklah.”
“Filo, tolong minggir.”
“Tidak~.”
“Aku akan membantumu, Filo-chan.”
“Yay.”

Firo dan Atla melangkah ke depan untuk membelaku. Di sebelah si Palsu, Ren, Itsuki dan Rishia bersiap untuk pertempuran.

“Aku tidak tahu apa yang terjadi, tapi aku rasa Naofumi telah dilahap oleh suatu kutukan, kan?”
“… Jika Atla-chan, yang jauh lebih peka dari kita, mengatakan dia itu adalah Naofumi-sama yang asli, maka aku yakin itu masalahnya.”
“Tapi jika disaat ini Naofumi mengalami hal itu... Apa yang harus kita lakukan?”
“Untuk saat ini, ayo hentikan dia. Kita harus membuatnya mengatasi kutukannya.”
“Begitulah. Naofumi, aku sangat berhutang budi padamu. Karena itulah aku akan meminjamkan kekuatanku pada Raphtalia untuk mengembalikan kesadaranmu.”
“Ren… Bukan sekali, tapi untuk kedua kalinya!? Dasar pengkhianat!”

Akoe sudah menyelamatkannya, dan memberinya kesempatan untuk merehabilitasi dirinya sendiri, namun dia berpihak pada si Palsu!? Betapa tidak tahu berterima kasihnya bajingan ini.

“Marquis! Apa yang terjadi!?”

Sepertinya Rat mendengar keributan dan datang. Itu berarti lab penelitian saat ini kosong. Betapa cerobohnya dia.

“Ah, Rat.”
“Ah, jawab pertanyaanku. Aku bertanya padamu apa yang sedang terjadi!?”
“Si Palsu itu, dia mengarahkan pedangnya padakoe.”
“Palsu... Seteliti mungkin aku perhatikan, Marquis lah yang aneh di sini.”
“Hmm… Jadi kau akan berpihak pada mereka juga? Kau hanya seorang Alkemis yang tidak kompeten!”
“Apa maksudnya mengatakan aku tidak kompeten?” 
“Inilah artinya.”
“Apa-”

Akoe menekan ikon di perisai, dan mengontrol Bio Plant yang dimodifikasi dari jarak jauh di Lab. Suara retak terdengar. Menggunakan kekuatan tanah… Energi nadi naga digunakan sebagai bahan bakar, laboratorium penelitian mulai bergerak. Itu terangkat dari tanah, dan mulai melayang di atasku. Karena ukurannya tidak berubah, itu kira-kira seukuran gimnasium. Sebuah tangga turun dari atas. Akoe memegangnya, dan memerintahkannya untuk diangkat.

“Apa-apaan itu!?”
“Ini Bio Plant Modifikasi terbarukoe. Castle Plant, Kastil Terbang!”
“Oy, oy… Naofumi, apa kau benar-benar melakukan ini!?”
“Kastil Terbang?”
“Fue! Apa itu!?”
“Budak dan monster di desa! Mulai sekarang, akoe akan menjelajahi berbagai tempat untuk menciptakan dunia baru. Bagi mereka yang ingin mengikuti impiankoe, datanglah kemari! Akoe serahkan pilihan ini kepada kalian. Jika memilih untuk menjadi sekutu, maka akan akoe balas dengan kebaikan. Jika memilih menjadi musuh, maka jangan harap belas kasihan darikoe!”

Budak masing-masing berbalik satu sama lain, dan mulai berbicara. Udara dipenuhi dengan kebisingan. Apa yang perlu diragukan? Kami akan memusnahkan si Palsu dan pengkhianat yang mengikuti mereka. Kami akan merekonstruksi dunia.

“Semuanya, karena pengaruh yang aneh, Naofumi-sama menjadi aneh. Jangan dengarkan kata-katanya yang manis.”

Si palsu tanpa malu-malu melakukan tindakan ala Raphtalia untuk menghasut para budak. Tidak ada gunanya. Lihatlah kenyataan.

“Bubba! Aku akan mengikutimu!”
“Uwah! Kiel, berhenti!”
“Kiel-kun!”

Kiel berubah menjadi bentuk anak anjingnya, menjatuhkan Ren, dan meraih tangga. Mendapat serangan dari Kiel, yang dia pikir adalah sekutu, tampaknya sangat membingungkan Ren.

“Musuh Filo-tan adalah musuhku juga.”

Motoyasu berpihak padakoe. Dia mungkin memiliki masalah dengan pikirannya, tapi keahliannya pasti. Akoe akan menggunakan siapa pun yang akoe bisa.

“A-Atla! Uwah! Berhenti! Uwaaaahhh!”

Fohl mulai berlari. Dia mengulurkan tangannya. Yah, selama Atla ada di sisi ini, dia akan mendengarkan perintahkoe. Aku akan membawanya.
Motoyasu menahan Itsuki dan Rishia. Si Palsu tidak bisa melancarkan serangan besar apapun. Sementara dia menahannya, monster itu meninggikan suara mereka sebagai tanda setuju, jadi akoe memerintahkan Bio Plant untuk mengambilnya.… Gaelion datang terbang mendekat. Taniko di punggungnya.

“KYUA!?”
“Apa yang terjadi ini?”
“Naofumi-sama menjadi aneh karena kutukan.”
“Apa?”
“KYUAAAAAAA!”

Gaelion berubah menjadi bentuk kecilnya, dan terbang ke arahkoe. Bagus. Akoe akan memberi modifikasi yang selalu kau harapkan. Itu yang aku pikirkan, tapi.

“Jangan kesana.”

Taniko menggenggam ekornya untuk menghentikannya.

“Apa yang kau rencanakan dengan mengikuti Hero Perisai-sama itu?”
“Dia ingin menjadi kuat. Setiap makhluk memiliki batasnya masing-masing. Dia tidak akan menjadi kuat jika tidak melakukan sesuatu pada dirinya yang sekarang. Sesuai keinginannya, akoe akan menjadikannya yang terkuat, jadi jangan menghalangi jalannya!”
“Itu tidak akan pernah terjadi! Tidak ada gunanya mengirimnya kepadamu yang aneh saat ini.”
“Hmph. Akoe pikir akan menggunakanmu sebagai pengganti Rat. Betapa bodohnya dirimu.”

Sekarang. Para budak masing-masing telah memutuskan siapa yang akan mereka ikuti.

“Sekarang, kami akan pindah ke tempat yang cocok untuk menaklukkan dunia. Selamat tinggal, si Palsu. Beraninya kau meniru Raphtalia. Suatu saat nanti yang asli akan datang dan menghabisimu. Persiapkan dirimu.”
“Aku tidak akan membiarkan itu terjadi!”

Si Palsu mengacungkan pedangnya, dan melompat ke arahku. Setidaknya perlawanan palsu ini adalah kelas satu.

“Aku tidak akan mengizinkannya!”
“Onee-chan, jangan menghalangi kami!”

Atla dan Filo bekerja sama untuk memblokir pedangnya. Filo menendangnya pergi.

“Kya!”

Itu terjadi di udara. Akoe segera menggunakan tanaman merambat dari Castle Plant untuk membungkus Atla dan Filo agar mereka bisa naik. Jarak yang jauh ini sudah cukup. Akoe harus menyiapkan sihir dan keterampilan untuk mencegat mereka.

“Sampai jumpa!”

Akoe mengatur Castle Plant untuk melepaskan tabir asap agar bisa melarikan diri, dan jamming sihir sederhana untuk mencegah serangan balik. Akoe khawatir tentang konsumsi bahan bakar saat akoe melemparkan asap juga. Pada saat yang sama tabir asap dilepaskan, kastil mulai bergerak untuk menjauh dari sini.

“Ah, tunggu! Ku… asap!”
“Jika aku menembaknya sekarang, Castle Plant akan jatuh ke tanah, dan orang-orang yang ada di dalamnya akan terluka parah. Apa kau yakin ingin aku menembaknya?”
“Jangan dilakukan, Itsuki-sama! Jika kau melakukan itu ...”
“Dimengerti.”

Fufufu Si Palsu, dan Hero tak bergunanya melihat kami pergi. Si Palsu mengulurkan tangannya ke arahkoe.

“Naofumi-sama——–!”

Akoe tidak waktu untuk si Palsu. Jika akoe punya waktu untuk melihat potongan sampah itu, akoe akan menghabiskannya untuk mencari yang asli. Sesuai perintahkoe, Castle Plant berangkat menuju lautan. Tidak ada yang bisa mengikuti kami lagi.




TLBajatsu

0 komentar:

Posting Komentar