Sabtu, 07 Juli 2018

Death March kara Hajimaru Isekai Kyousoukyoku Bahasa Indonesia : Chapter 8-2 Pengunjung dari Langit

Chapter 8-2. Pengunjung dari Langit


Satou disini. Pengaturan yang tidak masuk akal seperti kesatria perempuan mengenakan bikini armor ada di game, tapi sesuai dugaan. Tidak ada kesatria yang menggunakan bikini armor di dunia parallel.


Pengunjung yang jatuh dari langit kehilangan kecepatannya tepat sebelum mengenai tanah.

“Terimakasih karena telah menyambutku!”

Gadis itu melepas helm nya, dan rambut silvernya muncul seolah mengalir. Ketika dia turun dari golem yang dibuat mirip Pegasus, sepatu hak tinggi dari baju logamnya mengeluarkan suara yang jernih. Sepertinya armor itu tidak di buat dari iron biasa.


“Putri!”
“Ringrande-sama!”

Orang-orang di halaman memanggilnya “Ringrande”.

Gadis yang turun dari langit dengan mengendarai Pegasus adalah Ringrande Oyugock. Pengikut dari Hayato Misaki, sang hero. Levelnya 55. Menilai dari komposisi skillnya, dia lebih seperti kesatria magic dari pada magician.

Dia berumur 22 tahun, matanya terlihat agak tsurime, dan memiliki alis yang tipis, dia adalah wanita yang cantik.
<TLN : tsurime itu cara menggambar di manga atau anime yang bentuk matanya itu miring keatas, untuk lebih jelasnya bisa searching gambarnya>
Armornya bukanlah logam yang tidak dimurnikan seperti yang dikenakan para tentara, itu membentuk tubuh wanita. Jika lengkungannya tidak dibesar-besarkan, maka dia berada sekitar E-cup. Aku akan membuat ulang armor milik Nana dengan refrensi dari milik putri Ringrande.

Aku tidak tahu mengapa cucu dari salah satu sosok pemimpin di Shiga Kingdom menjadi pengikut hero dari kekaisaran Saga, tapi menilai dari reaksi orang di kota ini, dia mungkin sangat populer.

“Dia cukup populer ya.”
“Apa chevalier-sama tidak mengenalnya ?”

Shelna-san menggenggam tinjunya di depan dadanya, dan aku mendengarkannya dengan penasaran.
Aku mengangguk kepadanya yang seperti sedang mengatur suasana hati, dan mempelajari banyak hal tentang putri Ringrande.
Putri Ringrande adalah cucu perempuan dari duke, anak keempat dari duke selanjutnya, dan ibunya adalah anak perempuan dari raja Shiga Kingdom yang telah menikah dan menjadi istrinya. Garis keturunannya sudah memastikan dia untuk mewarisi gelar bangsawan.
Dia sudah memiliki banyak talenta sejak dia berumur 10 tahun, dan melewati beberapa kelas untuk belajar di akademi kerajaan Oritsu. Dia adalam gadis bertalenta yang mendapatkan gelar sarjana dalam 2 tahun, dan menguasai magic wind dan fire hingga level menengah. Dia masih berada di akademi meskipun dia sudah mendapatkan gelarnya, selama 3 tahun hingga dia berumur 15 tahun. Dia meneruskan melatih magicnya di kota labirin sambil meneruskan penelitiannya. Dia adalah magician jenius yang membangkitkan lagi magic ledakan. Dan magic penghancuran yang telah lama hilang. Ditambah lagi, dia sepertinya mendapatkan gelar baronet karena pencapaiannya.
Sepertinya dia juga mempelajari tentang ilmu pedang di kota labirin, tapi Shelna-san sepertinya tidak mengetahuinya.

Ketika dia berumur 18 tahun, dia pergi untuk menemani hero dari Saga Empire hingga membuat gempar. Karena aku tidak terlalu tertarik dengan hal seperti itu, aku hanya setuju dengan apa yang dibicarakan oleh Shelna-san tanpa terlalu mendengarkannya.

Sepertinya sudah dua tahun sejak dia terakhir kali kesini.


Karena Shelna-san terlihat ingin bergabung dengan orang yang mengelilingi putri Ringrande, aku mengizinkannya. Sepertinya dia diberikan perintah oleh viceroy untuk menemani kami saat menetap setelah dia memberikan laporannya kepada duke, tapi karena kita telah menyelesaikan tugas yang harus diselesaikan lebih awal, maka tidak apa-apa baginya untuk istirahat. Hanya perlu bersiap untuk tur keliling berbagai barang mulai besok.

Aku meminta pelayan yang berjaga di gerbang untuk memanggil gerobak yang tadi aku naiki. Ini masalah untuk selalu meminta bantuan orang, aku harus melakukan sesuatu. Karena itu NG bagiku untuk melakukannya sendiri, Nina-san memberitahuku untuk terbiasa dengannya walaupun merepotkan.
<TLN : NG = No Good>

Aku membawa gerobak ke area dimana toko magic dan buku tergabung. Ada toko magic di pusat kota, tapi untuk sekarang aku menuju ke tempat yang paling dekat dengan kastil.

Ketika aku melihat orang yang berada di dalam, mungkin lebih baik aku ke toko magic di pusat kota, namun karena sangat mencurigakan, aku menyerah dan masuk ke toko.

“Oh, bukan kah ini Satou-dono.”
“Hmm, apa kau kenalannya Toruma ?”
“Umu, aku sudah mengatakannya padamu kan ? dari sekian banyak 10.000 monster kuat yang menyerang kota Muno, dia –“

Orang yang berada di toko magic adalah orang yang terlihat sebagai manager toko, dan Toruma ojisan. Manager toko itu sangat berotot kau tidak akan berpikir kalau dia adalah manager toko magic. Wajah tegasnya terlihat bahwa dia cocok untuk membawa kapak atau Great Sword di pundaknya.

Manager toko dengan senangnya mendengarkan cerita yang dibesar-besarkan oleh toruma yang sedang nyengir. Dia mungkin menganggap ini sebagai kebiasaan membanggakan diri Toruma. Tidak terlihat bahwa dia menanggapinya dengan serius.

“Namaku Kikinu. Itu terdengar aneh karena aku lahir di Negara kecil di bagian timur, namun jangan pikirkan itu. Jika sulit bagimu untuk mengatakannya, kau dapat memanggilku, Kinniku, Oyaji, atau manager toko, apapun yang kau mau.”
“Senang bertemu denganmu. Namaku Satou.”
<TLN : kinniku = otot, oyaji = kakek, bos, ayah tergantung konteks kalimat>

Toruma yang sedang diperlakukan seperti angin berkata “chi chi chi” sambil menggoyangkan jarinya. Apa, aku tidak bisa menahan rasa ingin memukulnya.

“Kau harus memberi tahu nama keluargamu oke ?”

Aku tidak memberitahunya nama keluargaku karena aku ingin berbicara dengan bebas, tapi dia adalah orang yang KY seperti biasa.
<TLN : KY = Kuuki Yomenai, tidak bisa membaca suasana / mood>

“Maafkan aku. Aku Satou Pendragon.”
“Hou ? aku mengerti kau sangat menyukai kisah hero.”
“Masternya adalah Baron Muno, juga dikenal sebagai rekan baron Donan pada saat itu.”
“Itu, Kemalangan kah.”

Untuk dikenal dari hal itu, sebenarnya seberapa besar kau menyukai hero, baron Muno.

“Tidak, pada akhirnya, yang memutuskan adalah aku sendiri.”
“Yah, hanya orang yang memiliki ketertarikan yang sama yang dapat mengerti, jadi itu mungkin tak apa.”

Aku paham, manager toko Kikinu adalah orang yang sama seperti baron Muno kah.
Aku mengobrol cukup untuk menghidupkan suasana, dan bertanya tentang barisan buku magic dan scroll.

Banyak hal yang sama dengan yang berada di toko magic kota Gugurian, namun seperti yang diharapkan dari toko magic di daerah metropolis, ini cukup lengkap.

“Buku ini bagus.”
“Begitu ? ini adalah buku yang hanya di jual 1 copy dalam beberapa tahun, tapi itu bagus jika kau menyukainya. Itu adalah kamus yang sangat diperlukan oleh penilai magic tool, tapi karena yang membelinya hanyalah orang yang memiliki skill appraisal, ini menjadi pupuk dari rak buku.”

Dengan ini aku dapat membaca item magic yang berada di dalam storageku.
Ada buku magic untuk magic yang Shelna-san sebutkan tadi, magic ledakan dan penghancuran. Karena kontennya, buku magic adalah sesuatu yang dapat dijual atas persetujuan dari militer, tapi berkat izin yang aku dapat dari duke, aku dapat membelinya tanpa masalah.

Ada juga beberapa buku dengan judul yang memikat ku seperti, “Magic Tool dan Magic Segel Berukir”, “30 Sirkuit Standar Magic untuk Magic Tool”, “Pembelajaran Mendalam dari Awal untuk Tongkat dan Katalis”, “Permata dan Magic Core”, jadi aku beli semua.

“Tuan muda, bagaimana dengan buku ini ?”

Manager Kikinu memperlihatkan “Putaran dan Roman”, “Pertemuan dari Putaran dan Gerakan Timbal Balik”, “Magic Baru yang Lahir dari Putaran”, beberapa buku yang secara berlebihan memuat topic tentang putaran. Karena pembuat buku itu sama dengan yang membuat piringan magic yang berputar yang aku beli beberapa waktu lalu, aku putuskan untuk membelinya. Wajah manager toko Kikinu yang entah mengapa terlihat kagum menarik perhatianku. Apa dia pikir aku tidak akan membeli itu semua ? tidak mungkin, dia lah yang merekomendasikannya.
Aku juga membeli beberapa buku, tapi tidak ada yang menjelaskan tentang scroll

Disamping itu, ada banyak sekali scroll.
Sepertinya disini Toruma menjual gulungannya dengan cara mengunjungi setiap pintu karena sulit baginya untuk menetap di rumah orang tuanya.

“Kau tidak harus membelinya disini, kau dapat membelinya dari kami kan ?”
“Oy, oy, Toruma. Jangan mengambil pelangganku.”
“Aku menginginkan scroll yang tidak biasa dari rumah utama Toruma, jadi tidak apa-apa.”

Dari pada scroll biasa, aku berniat memesan magic khusus untuk scroll yang tidak bisa di beli, jadi aku membeli beberapa yang dapat di beli di toko sebelumnya.

Normalnya, disini, scroll yang dapat di jual-belikan secara normal itu sama dengan yang di jual di kota lainnya, namun aku mendapatkan beberapa scroll yang terkait dengan pertarungan untuk keperluan militer. Sepertinya ini sering digunakan sebagai pengganti jika mereka kekurangan magician, dan jaminan yang dibawa oleh para magician untuk elemen yang tidak bisa mereka gunakan.

Ada juga magic yang pernah digunakan magician fire Viscount-san di labirin kota Seryuu waktu itu, Fire Storm. Jika aku memiliki magic tingkat menengah ini, mungkin akan lebih mudah bagiku untuk melawan Demon Lord ?

Scroll magic tingkat dasar sangat murah, namun scroll tingkat menengah di hargai beberapa koin emas, jadi walaupun orang membawanya sebagai jaminan, bukankah mereka akan enggan menggunakannya ? aku berpikir apakah orang dengan level rendah dapat menggunakan ini untuk menaikan level, tapi karena magic ini tidak bisa digunakan jika MP mereka tidak cukup, sepertinya itu tidak mungkin.

“Apa kau mau membawa semua barang itu sendiri ? Jika kau memberitahuku tempat penginapanmu, kau tahu ? aku dapat membawakannya untukmu malam ini.”
“kalau begitu, tolong antarkan ke kediaman earl Walgock.”
“Oh ? aku pikir kau akan menetap di rumah orang tuaku, tapi kau kenal dengan earl Walgock ya ?”
“Ya, ada banyak hal.”

Aku mempercayakan pengiriman kepada manager Kikinu. Sepertinya aku dapat membayarnya nanti. Akan sangat menyusahkan untuk membawa beberapa koin emas berkeliling dalam jumlah yang banyak, jadi tagihan pembayarannya mungkin menjadi standar disini.


Kemudian, didampingi Toruma, aku pergi ke berbagai toko magic dan toko buku.
Aku melihat dengan hangat ke arah Toruma saat bilang, “Kota ini sudah seperti halaman belakangku.”, tapi itu adalah kenyataan yang tanpa dilebih-lebihkan. Kita pergi berkeliling kota melewati gang yang tidak aku kenal, atau kebun di dalam rumah orang lain. Daripada lewat jalan belakang, akan terlihat seperti anak nakal. Aku mengembalikan gerobak yang aku kendarai, Jadi kita menaiki gerobak beratap karena jauh.

Di toko buku bekas di pusat kota, Toruma dengan terampilnya membujuk pemiliki tua yang keras kepala untuk mengeluarkan buku rahasianya. Dia bagus unutk negosiasi seperti ini. Sepertinya dia sudah terbiasa melakukan ini ketika dia membeli buku erotis dulu kala. Benar-benar seperti Toruma ojisan.

Tentu saja buku yang keluar bukanlah buku erotis. Itu adalah buku magic tentang magic space. Bagaimanapun itu hanya berisi spell hingga tingkat menengah, dan sesuatu seperti penjelasan efek, atau deskripsi teori benar-benar tidak ada. aku membelinya sambil meyakinkan diri bahwa ini akan seperti membongkar kode binary.
Scroll yang digunakan oleh para maniak telah terjual, jadi aku beli beberapa scroll magic yang tidak ada di buku spell. Aku akan menyusun buku spellnya nanti.


“Ara, anak yang manis.”
“Benar, jika dia memiliki beberapa lagi otot, dia akan terasa lebih enak ketika disentuh kan ?”

Kenapa ini terjadi.

“Ara, tidak mungkin. Coba menyentuhnya, ototnya terasa seperti besi.”
“Kau benar, bahkan perutnya berotot.”

Aku agak menghindari tangan-tangan yang memegang tubuhku.

“Ara, begitu ya.”
“Kau cukup kuat ya.”
“Oy, oy, jangan hanya melayani Satou-dono, tolong lakukan kepadaku juga.”
“Ara, tidak mungkin. Toruma-san cemburu.”

Aku merasa tidak enak jika meninggalkan Toruma begitu saja setelah dia sepenuhnya memandu ku, jadi aku pikir setidaknya aku akan mentraktirnya makanan, entah bagaimana, aku malah dibawa ke tempat seperti ini.

Sebuah bar Okama sangat tidak terduga.

“Karena Hayuna pasti akan marah jika aku pergi ke toko yang ada wanitanya.”

Begitu katanya.

Jika Shelna-san yang khawatir tidak menjemputku, aku mungkin akan berada disana hingga pagi. Tatapan semuanya terasa menyakitkan ketika aku kembali, jadi aku memutuskan untuk berbelanja dengan semuanya besok. Karena kota Oyugock relatif hangat, mungkin ide yang bagus untuk membeli beberapa pakaian untuk musim semi.




TL: LoliLover
EDITOR: Isekai-Chan

0 komentar:

Posting Komentar