Selasa, 07 Mei 2019

Death March kara Hajimaru Isekai Kyousoukyoku Bahasa Indonesia : Chapter 16-66 Menuju Saga Empire

Chapter 16-66. Menuju Saga Empire


Ini Satou. Di era ayah dan kakek-ku, ketika kau berganti pekerjaan tampaknya wajar bagi rekan kerjamu untuk mengantarmu pergi bahkan hingga ke platform stasiun Shinkansen(kereta peluru). Ini kedengarannya palsu, tetapi jika itu terjadi di masa sekarang, orang-orang akan salah mengira bahwa ada selebriti atau semacamnya.


"Ramalan?"
"Un, Sete menerima berita langsung dari miko, katanya."

Hikaru mengatakan kepada-ku begitu ketika aku kembali ke ruang tamu Solitary Island Palace.
Ketika kapal udara berada di jalur menuju Saga Empire, kami kembali ke solitary island palace untuk menyembuhkan kelelahan kami dari Parion Holy Land.

"Sete —— ah, maksudmu raja. Jadi tentang apa ramalan-nya?"
"Demon Lord akan muncul di Saga Empire, katanya."

Yang lainnya, ya.

Ramalan tentang demon lord yang aku dengar dari head miko di duchy capital saat itu adalah yang muncul terakhir kali, jadi yang satu ini mungkin adalah kasus yang sepenuhnya berbeda.

"Apakah tidak ada ramalan tentang Parion Holy Land?"
"Un, aku mencoba bertanya kepada mereka tentang itu, mereka malah bertanya padaku kembali, "memangnya ada apa hingga kau bertanya seperti itu" kata mereka."

Fumu, apakah kemunculan dari demon lord homonculus datang sebagai sebuah kejutan untuk para dewa, atau mungkin dewa lain selain dewa Parion tidak akan memberikan ramalan mereka karena itu terjadi di tempat Kuil Utama Parion, sedikit menarik.
Seperti para penduduk Parion Holy Land tampaknya telah menimbulkan ketidaksenangan dewa Parion, tidak tampak seperti dewa Parion memberikan ramalan kepada mereka.

"Aku akan memeriksanya."

Setelah mengatakan itu, aku tiba di Saga Empire dengan Unit Arrangement, dan berkeliling memperbarui informasi Peta di setiap bagian dari kekaisaran.

Tidak ada demon lord yang tertangkap di Peta-ku sekarang.

Di ibukota lama Saga Empire —— tempat dimana miko Parion Holy Land menyuruhku pergi, aku menemukan seorang homonculus yang memiliki Unique Skill.
Itu seperti burung kenari dalam tambang entah bagaimana, jadi aku meletakkan penanda pada homonculus tanpa melihatnya secara langsung.
<TLN : Burung kenari dalam tambang = sesuatu yang tidak pada tempatnya, jadi terlihat mencurigakan>

Setelah aku selesai dengan semua pemeriksaan yang diperlukan, aku kembali ke Solitary Island Palace.


"Bagaimana?"
"Tidak ada demon lord yang muncul untuk saat ini."

Setelah melapor pada Hikaru, aku memberitahunya tentang homonculus dengan Unique Skill.
Gadis-gadis lainnya sedang mandi sepertinya, aku akan memberitahu mereka nanti.

"Yep, menurutku itu sebuah jebakan. Green greater demon sering memasang jebakan seperti itu menggunakan Avatar miliknya sendiri."

Instingku benar.
Tapi, untuk beberapa alasan, fakta bahwa itu benar membuatku merasa gelisah, itu mungkin justru sebaliknya.

"——Ah benar. Ichirou-nii, bisakah aku memintamu melakukan satu hal lain."

Hikaru membuat sebuah permintaan dengan mata memohon.

"Tentu saja. Apa itu?"
"Kau tahu, Sete mengatakan bahwa ada wabah flu mendadak di Kota Seryuu dan Ibukota lama."

Ibukota lama —— Itu adalah Duchy capital Oyugock.

"Apakah aku harus membuat mereka obat flu?"

Hikaru menggelengkan kepalanya.

"Bukan itu. Bisakah kau memeriksa untuk melihat apakah itu benar-benar flu biasa."
"Bukan flu biasa —— maksudmu seperti influenza?"
"Tidak, aku harap bukan itu."
"Mengerti, aku akan memeriksanya."

Aku tiba di Kota Seryuu dengan Unit Arrangement.
Setelah memperbarui informasi Peta, aku mencari status abnormal di sini.
Tidak ada influenza. Meskipun terjadi wabah, hanya sekitar 10% dari total populasi yang telah terserang flu.

——Hm?

Ada yang tidak beres.
Aku mencari status abnormal sekali lagi.

70% dari total populasi di sini menderita status abnormal.

Mereka menderita penyakit fisiologis yang unik di dunia ini seperti sindrom penyesalan, sindrom tidak sabaran, dan sindrom kemarahan.
Karena penyakit ini tidak aku kenal, aku mencarinya dan menemukan bahwa ini adalah penyakit aneh yang ditularkan kepada orang-orang ketika tubuh mereka lemah karena dingin dan semacamnya melalui undead tertentu seperti Banshee dan Fury Ghost.

Terlebih lagi, setiap penyakit ini telah disembunyikan seperti [Sindrom Penyesalan: Tersembunyi], sehingga skill appraisal normal tidak dapat digunakan untuk membedakan mereka, sehingga para penduduk setempat dituntun untuk percaya bahwa wabah hanyalah flu biasa.
Atau mungkin, memang ada wabah flu, dan mereka tertular penyakit ini selama waktu itu.

Penyakit-penyakit ini tidak begitu serius.

Jika kau terkena Sindrom Penyesalan, kau akan menjadi tidak tenang dan gelisah saat kau mengurung diri di sebuah ruangan, Sindrom tidak sabaran membuatmu terus cemas dan tidak pernah tenang. Dengan Sindrom kemarahan, kau menjadi kesal sepanjang waktu, itu membuatmu ingin memukul sesuatu di sekitarmu.

Mereka yang terjangkit penyakit ini secara alami akan pulih sepenuhnya dalam waktu lima hingga 10 hari setelah kondisi mereka membaik, tidak ada pengobatan khusus untuk ini.
Aku tidak yakin apakah holy magic tingkat lanjut [Purification Virus] akan memiliki efek padanya, tetapi itu adalah kebiasaan untuk menggunakan holy magic kelas menengah [Remove Disease] dan water magic [Cure Disease] pada mereka yang menderita penyakit ini, dan obat-obatan magic seperti elixir seharusnya dapat sepenuhnya menyembuhkan mereka.

Menurutku aku tidak perlu khawatir tentang ini, tetapi karena sumber infeksi adalah undead, aku harus 
menginformasikan otoritas Kota Seryuu setidaknya.
Karena aku tidak terlalu senang bertemu dengan Earl Seryuu, aku akan meminta putrinya, Miss Ouna, untuk menyampaikan sebuah pesan sebagai gantinya.

Faktanya Miss Ouna sedang berada di dalam kamar tunangannya, Yukel-kun, adik laki-laki Zena-san, sangat menarik tetapi karena aku tidak berpikir mereka akan melakukan hubungan seks pra-nikah (tak sah) ketika matahari masih tinggi di langit, aku membiarkan diriku masuk setelah berganti menjadi Kuro.

"Yukel."
"O-ouna-sama, kita tidak boleh! Kita masih——"

Di tujuan dari tempat teleport-ku, terdapat adegan dari Miss Ouna yang meniduri Yukel-kun dan sedang bermain-main di depanku.

Sungguh bersemangat —— tidak, tunggu.

"Serahkan saja pada nalurimu."

Aku menggunakan water magic [Cure Disease] pada Miss Ouna.
Dia menderita Sindrom nafsu yang berasal dari Succubus —— jenis sindrom yang sama yang berasal dari 
undead.

"Siapa di sana —— Kuro-sama!"
"Yukel? Ap-apa yang aku——"

Di belakang Yukel-kun yang melindunginya, wajah Miss Ouna yang memerah menjadi pucat.
Aku menyuruh Yukel-kun untuk merawatnya dan dengan paksa mengembalikan akal sehatnya dengan mind magic [Calm Field] untuk menenangkannya.

"Dengarkan dengan baik——"

Begitu kegelisahan di mata Miss Ouna telah lenyap, aku memberitahunya tentang penyakit tak kasat mata yang menyebar di Kota Seryuu.

"Aku tahu, jadi itu bukan flu biasa."

Ouna bergumam dengan frustrasi.
Sepertinya dia menyadari bagaimana kecenderungan infeksi flu yang tidak biasa terjadi.
Biasanya, infeksi akan menyebar dari pusat kota di mana banyak orang yang tinggal di sana tidak memiliki ketahanan terhadap penyakit, namun infeksi ini menyebar dari dalam dinding bagian dalam di mana banyak orang sehat tinggal.

"Terima kasih banyak, Kuro-dono. Tolong serahkan sisanya pada kami."

Aku memberi penegasan pada Miss Ouna yang sangat tak biasanya bersemangat, dan menyerahkan 30 botol dari panacea dan elixir masing-masing, kepadanya, untuk berjaga-jaga.
Aku juga mampir ke kantor cabang Echigoya Firm, dan mengirimkan panacea dan parfum yang bisa menstabilkan status mental di sana.


"Satou, bagaimana?"

Setelah semua orang selesai mandi dan berkumpul di sini, Hikaru memanggilku dengan aliasku.

"Itu benar-benar bukan flu biasa."

Aku memberi tahu Hikaru dan para gadis-gadis tentang yang terjadi.
Selain Kota Seryuu dan duchy capital, penyakit ini juga telah menyebar di kota Muno dan kota Brighton yang aku kelola.
Gejala juga muncul di royal capital dan kota labirin, meskipun belum menyebar dalam kasus ini.

Karena Brighton City memiliki kelebihan mana, aku mengunjungi ruang City Core dan mengaktifkan sebuah ritual magic yang sepertinya bisa membantu para warga mengatasi penyakit tersebut. Ini mengkonsumsi relatif banyak mana terhadap efeknya yang tampaknya hanya membantu untuk meringankan, tetapi lebih baik daripada membiarkan mana yang melimpah.

Itu mungkin suatu kebetulan jika itu hanya terjadi di Kota Seryuu, tetapi ketika itu terjadi secara bersamaan di banyak tempat, kemungkinan besar ada seseorang bertindak secara diam-diam di belakang layar.

"——Hei, pasti ada dalang yang berada di belakang ini."
"Yeah, aku sendiri sudah mempertimbangkannya, tapi bukankah menurutmu tujuan mereka di sini terlalu acak dibandingkan dengan transformasi vampir?"

Aku membalas pertanyaan retoris Arisa.

"Mungkin dia membuat kita berpikir, 『mereka tidak akan melakukan sesuatu yang tidak ada artinya』."

Kedengarannya masuk akal.

"Master, bagaimana kalau kau memberitahu mereka tentang hal-hal yang kau lakukan di Brighton, dan memberitahu kota-kota lainnya juga?"

"Tunggu, mungkin itulah yang diinginkan musuh kita."

Hikaru keberatan.

"Maksudmu, tujuan mereka adalah untuk membuang-buang Mana Kota?"
"Un, seorang tactician Furu Empire menggunakan taktik yang sama untuk menaklukkan kota benteng yang tak tertembus di era Orc Empire. Ini tidak sepenuhnya sama, tapi masih sangat mirip."

City Core mampu melakukan hampir semua hal yang bisa dibayangkan, namun, setiap hal ini 
membutuhkan sejumlah besar mana untuk menjalankannya.
Sangat masuk akal bahwa tujuan mereka adalah untuk membuat kami membuang-buang mana, dan mengurangi hal-hal yang dapat dilakukan dengan City Core.

"Baiklah kalau begitu. Mari sampaikan informasi ini kepada raja dan menyerahkan semua keputusannya 
padanya."
"Kau yakin?"
"Aku yakin. Maksudku, ini tugas raja untuk memikirkan hal-hal ini."

Selain itu, raja dan perdana menteri pasti akan memilih solusi yang optimal, lebih baik daripada-ku.
Aku juga memintanya untuk memberi tahu mereka bahwa aku menerima konsultasi jika mereka 
membutuhkan bantuan.


"Satou-sama, ibukota lama Saga Empire akan segera terlihat dari kapal udara."
"Mengerti. Aku akan pergi ke kapal udara setelah selesai berganti baju."

Aku memberikan jawaban begitu pada brownie dalam seragam pilot, dan kembali ke kamarku.

Lima hari telah berlalu sejak saat itu.

Menurut Hikaru, raja tidak menggunakan magic ritual City Core, melainkan menggunakan kas kerajaan dan membagikan ransum darurat dan obat-obatan kepada orang miskin, tujuannya adalah untuk meningkatkan ketahanan mereka terhadap penyakit.

Penyakit yang di bawa undead yang gejala awalnya dimulai dengan flu tidak terbatas pada Shiga Kingdom, itu telah menyebar di seluruh dunia. Itu jelas fenomena buatan seorang manusia, tetapi orang-orang di belakangnya cukup cerdik, hanya beberapa kota, termasuk duchy capital Eluett dan duchy capital Bishtal yang berhasil menghadapinya sebelum penyakit menyebar.

Adapun ramalan tentang demon lord, tidak ada informasi baru.
Melalui Hikaru, adik perempuan Kaisar Maryest, dan putri Trimenus yang tinggal di Royal Capital secara tidak resmi memintaku untuk mengalahkan demon lord di Saga Empire. Ada juga saran dari Miss Ringrande di duchy capital, dia ingin membantuku dalam penaklukan demon lord, tapi aku dengan sopan menolak tawarannya.

"Master, ini pakaian seremoni mu."
"Terima kasih, Lulu."

Aku mengambil pakaian seremoni yang diambil Lulu dari ruang ganti.

"Izinkan aku membantu."

Arisa dalam seragam maid dengan lancar dan alami bergerak masuk dan mengulurkan tangan padaku.

"Lulu, tolong urus kancing jasnya. Aku yang akan melepaskan ikat pinggang ini——"

Aku memukul kepala Arisa saat dia mencoba melakukan pelecehan seksual sambil bernapas kasar dan mengusirnya keluar ruangan.
Kapan dia masuk, ya ampun.

"Kau juga Lulu, jangan khawatirkan aku, aku bisa melakukan ini sendirian."
"Y-ya ..."

Melihatnya sedikit kecewa, aku sedikit khawatir tentang masa depan Lulu.

Setelah selesai, aku mengambil beberapa item dari Storage dan memakainya.
Setelah pertempuran kecil di Parion Holy Land di mana aku terputus dari Source, aku sudah menyiapkan sebuah rompi yang dipasang dengan sebuah Sacred Tree Stone Furnace portabel yang menggunakan Crimson Coin.
Menurutku Storage-ku akan tetap dapat digunakan, tetapi karena ada cara untuk menghambat penggunaan space magic dan Item Box, aku menganggap ini sebagai jaminan.

Tentu saja, aku juga telah memberikan equipment ini kepada para gadis.

Liza sedang menunggu di luar ketika aku pergi ke koridor.

"Master, tolong izinkan aku untuk menemanimu dalam kampanye perang melawan Saga Empire."

Kampanye perang ...

"Aku akan pergi ke sana untuk mengambil ujian Parion, aku tidak akan melawan siapa pun, kau tahu."
"Namun, bukankah musuh yang mempekerjakan demon lord yang berlipat ganda kemarin sedang 
menunggu di sana?"

Yup, dia mungkin menungguku di sana.
Tapi itulah mengapa aku pergi ke sana sendirian terlebih dahulu.

"Apakah aku masih tidak berguna bagi Master?"

Dia terlihat suram, kau tidak akan pernah membayangkan dia adalah orang yang sama yang berdiri tegap di depan musuhnya dengan tombak di tangan.

"Kau selalu sangat membantu-ku, Liza."

Apa yang keluar dari mulutku ternyata bukan apa yang ingin dia dengar, dia menundukkan pandangannya.

"Liza——"

Aku meletakkan tanganku di dagu Liza dan mengangkatnya.

" —— Alasan mengapa aku memintamu untuk tinggal bukan karena aku tidak bergantung padamu."

Faktanya, dia telah membuktikan dirinya mampu mengalahkan bahkan demon lord di Labirin Phantasmal dan Parion Holy Land.

Satu-satunya musuh yang gadis-gadis tidak bisa tangani saat ini adalah kasus luar biasa seperti great demon lord, sebut saja, Demon Lord Dog-Head dan Wild Boar King.
Mereka bahkan bisa melukai dewa jika mereka berhasil mengejutkan dewa, seperti yang ditunjukan Arisa.

"Aku tidak bisa memprediksi siapa lawan kita saat ini. Aku tidak tahu trik apa yang menungguku di sana, jadi aku mengandalkanmu Liza, dan Arisa untuk menjaga punggungku."

Liza menatapku.

Sepertinya dia memastikan apakah aku mengatakan yang sebenarnya atau hanya kata-kata hiburan.

"Maukah kau membantu-ku jika aku jatuh ke dalam jebakan dan membuat diri-ku dalam masalah?"
"... Ya, Master, aku akan datang membantu bahkan jika itu membuat aku harus mengorbankan nyawaku!"

Liza ragu sedikit sebelum memberikan persetujuannya dengan suara yang tegas.


"Oh ya? Liza-san, apakah sesuatu yang baik telah terjadi?"

Arisa memanggil kami ketika Liza dan aku memasuki ruang tamu bersama-sama.

"Ya, Arisa."
"——Eh? Se-serius?"
"Mwu."

Arisa dan Mia saling memandang, sepertinya terkejut setelah mendengar Liza.

"Master."

Aku berbalik ke arah suara Nana.
Hampir dengan efek suara seperti puff, aku terbungkus dalam kelembutan.

"Aaa——!"
"Bersalah!"

Melihat Nana yang masih tanpa ekspresi memelukku, Arisa dan Mia protes dengan keras.

"Ada apa, Nana?"
"Ini adalah jimat keberuntungan yang baik untuk doa bagi kembalinya Master dengan selamat, jadi aku memberi tahu."
"Benarkah, terima kasih."

Sepertinya aku memasang wajah tegas yang tidak seperti diriku, mungkin karena pembicaraan seriusku dengan Liza tadi.

"Aku juga berdoa!"
"Sama!"
"Tama juga ~"
"Pochi juga ingin berdoa demi keselamatan, nanodesu!"

Kelompok muda memelukku satu demi satu.
Daripada dipeluk, aku merasa seperti tiang panjat pinang dalam permainan atletik.

"" E-err, apa yang terjadi di sini? ""

Lulu dan Zena-san yang membawa teh dari dapur, secara serempak mereka menyuarakan keterkejutannya.
Aku melepas gadis-gadis kecil yang menempel padaku, dan melemparkan mereka ke sofa.

"Satou, aku berhasil menyelesaikan Drone-kun No. 47, jadi bawa ini bersamamu. Aku sudah mendapat 
bantuan Mito-sama saat ini dan menekankan pada kemampuan bersembunyi dan tindakan otomatisnya."
"Satou-san, tolong ambil holy water ini juga. Ini aku buat khusus bersama dengan head miko-sama di duchy capital."

Aku mengambil hadiah perpisahan dari Putri Shistina dan Sera yang terlihat seperti mereka saling bersaing.

"Master Satou. Aku membawa『Scapegoat Doll』dari Core utama untukmu."

Core Two menyerahkan beberapa boneka yang tampak terkutuk.
Core utama yang disebutnya adalah Dungeon Core dari Labirin Phantasmal di mana aku bertindak sebagai Dungeon Master.

[Scapegoat Doll] ini tidak seperti item yang sering terlihat di game yang akan [membatalkan kematian], tapi itu adalah sebuah item tubuh ganda level tinggi yang fungsinya mirip dengan [Physical Mirror Image] yang dipasang pada golden armor Pochi.
Ini tidak seperti aku benar-benar membutuhkannya, tetapi mereka barang sekali pakai, jadi aku kurasa ini akan berguna.

"Berkat Evil Philosophy, kami mendapat banyak soul point dan miasma point, jadi jangan ragu untuk bertanya jika master butuh sesuatu, kata Core utama."
"Terima kasih, Core Two."

Aku memberikan Evil Philosophy pada Dungeon Core Labirin Phantasmal yang menjadikannya sebagai 
persediaan miasma karena aku tidak memiliki kegunaan lain untuk itu.
Fakta bahwa ia memasok soul point selain miasma point adalah salah perhitungan yang menguntungkan.

"" Masitaa ""

Pengikut Nana, gadis-gadis kecil wingkin, Shiro dan Crow terbang masuk sambil mengepakkan sayap mereka.

——Pipirurururu.
——Chuii.

Hewan peliharaan Putri Doris, si god bird Hisui juga ikut terbang bersama Shiro dan Crow.
Sage mice, Chuu Fat naik di punggungnya, dihiasi dengan mahkota di kepalanya lengkap dengan jubah merah.

Sepertinya semua orang datang untuk mengantarku pergi.

"Ini seperti kau adalah seorang karakter utama di episode terakhir atau semacamnya."

Aku menoleh ke arah suara tersebut, dan melihat mantan demon lord depresi yang juga merupakan orang 
bereinkarnasi, Shizuka, bersandar di sebelah pintu dapur.

"Mito memberitahuku tentang itu, kau berurusan dengan demon lord lagi kan? Aku akan tinggal di sini untuk sementara, jangan ragu untuk memanggilku jika kau membutuhkanku."

Sepertinya dia datang ke sini dari sub-spacenya untuk melakukan perannya dalam memisahkan 
[Fragmen Dewa] dari demon lord.

"Terima kasih, itu benar-benar akan membantu."
"Tolong, tidak perlu untuk itu. Bagaimanapun, aku sudah menyepelekanmu, anggap saja aku membayar 
kembali hutangku."

Shizuka berbalik pergi tanpa pipinya yang memerah.
Dia tidak mengatakannya karena malu, sepertinya dia benar-benar berpikir begitu.

"Baiklah, aku harus pergi sekarang."
"Jika itu menjadi berbahaya, hubungi aku segera melalui Familiar ~ Line, mengerti?"
"Aku pasti akan datang untukmu bersama Arisa-chan dan para gadis-gadis!"

Arisa dan Zena-san dengan riang menyatakan hal itu.

"Te-Tentu saja, aku dan Raka-san juga akan segera bertindak ketika itu terjadi."
『Umu, aku akan berusaha yang terbaik.』

Party pemula, Miss Karina dan Raka-san menegaskan.
Aku menuju gate yang menghubungkan ke kapal udara sambil menanggapi gadis-gadis yang mengucapkan 
perpisahan mereka.

Hikaru telah pergi ke istana kerajaan untuk melapor pada raja, dia tidak berada di sini.
Mantan demon lord sword, gadis foxkin melakukannya dengan caranya sendiri hari ini juga, dia saat ini bermain dengan Heiron di sub-space.

"Master..."
"Aku pergi dulu."
"——Ya."

Aku berkata begitu pada Liza yang tampak khawatir dan membuka gate.

"Satou-sama, ini mengerikan!"
"Ichirou-nii! Ini buruk!"

Dari gate kapal udara yang baru saja aku buka, dan gate mansion Echigoya Firm di royal capital, brownie dalam seragam pilot dan Hikaru bergegas keluar dengan ekspresi serius.

Aku merasa seperti aku pernah melihat pola ini sebelumnya.

Mereka tidak akan mengatakan bahwa Saga Empire telah runtuh, kan?



TL: Nate
EDITOR: Isekai-Chan

0 komentar:

Posting Komentar