Jumat, 16 Agustus 2019

Isekai ni Tensei Shitandakedo Ore, Tensai tte Kanchigai Saretenai? Web Novel Bahasa Indonesia Chapter 4 – Resolusi

Chapter 4 – Resolusi


Aku menghela napas saat aku sudah menghubungi Kouki untuk menghentikan dia menggunakan Military Suit untuk menyingkirkan tanaman liar. Aku menghela napas bukan karena perbuatannya, maksudku tidak sepenuhnya karena ulahnya. Itu karena ada pertemuan yang akan digelar setelah ini. Yah singkatnya, ini karena aku yang akhirnya gagal melindungi Kouki.

Tidak pernah terpikirkan olehku kalau Kouki benar-benar akan menggunakan senjata seperti itu di dalam rumah kami. Untungnya, tidak banyak kerusakan yang diakibatkan, berkat Shuuichi- san dan tindakan cepat bawahannya. Nyaris saja senjata itu melenyapkan banyak nyawa. Pada akhirnya, sebagai agen rahasia, Shuuichi-san harus mengungkapkan rahasia Kouki kepada atasan.

Akhir-akhir ini benar-benar kacau... Seperti yang diduga, karena semua teori-teori baru, semua sistem senjata prototipe, semua obat-obatan yang aku patenkan, semuanya diciptakan oleh anak semuda itu. Sampai saat ini, fakta-fakta tersebut disembunyikan untuk mencegah kekacauan lebih lanjut, sehingga tidak pernah diketahui publik. Tapi kebenarannya adalah, semua negara sedang berdebat tentang siapa yang harus mengambil kendali terhadap individu berbakat itu, dan perdebatan itu hampir mengarah ke perseteruan bersenjata berskala internasional.

Dan hari ini, aku dipanggil oleh PBB. Mungkin karena mereka sudah memutuskan apa yang harus dilakukan terhadap Kouki, dan hanya Tuhan yang tahu apa yang akan terjadi. Namun, ada juga kemungkinan kalau mereka akan menilai dia sebagai ancaman bagi seluruh dunia, dan memutuskan untuk menyingkirkannya. Jika keputusan seperti memang disebutkan nanti, aku akan menggunakan segalanya untuk menolak keputusan tersebut. Shuuichi-san juga berjanji kalau dia akan berdiri di sisiku. Sebagian besar bawahan Shuuichi-san juga setuju untuk membantunya, meskipun sebagai seorang ibu aku tidak bisa bilang aku cemburu mengetahui kalau sebagian besar bawahannya adalah perempuan.

Divisi Shuuichi-san mungkin akan mulai memberontak jika keputusan yang buruk seperti itu terjadi. Tapi meskipun demikian, aku masih harus melindungi anakku, apapun yang terjadi. Aku membuka pintu aula pertemuan, dengan keputusan tersebut yang tertanam di hatiku.


- Sudut Pandang William Auld, Presiden dari Amerika Serikat -


Seorang perempuan memasuki Aula Pertemuan. Dia seharusnya sudah mengetahui keputusan seperti apa yang akan dibuat di ruangan ini, namun dia berjalan ke kursi saksi, memamerkan kuasanya, dengan masing-masing langkah penuh kebanggaan dan rasa percaya diri. Jadi dia Arakawa Miki... Satu-satunya Perempuan yang memegang kendali dari anak iblis Arakawa Kouki, benar-benar dibawah kendalinya. Perempuan yang terdaftar di semua lembaga penelitian yang terkenal, dan salah satu yang memegang semua urusan militer rahasia dari setiap bangsa. "Si Raja Iblis" Arakawa Miki. Aku tidak bisa membayangkan berapa banyak kelompok ilmuan yang akan bergerak hanya dengan menjentikkan jarinya.

Dan suaminya Arakawa Shuuichi, bukan orang biasa juga. Dia, bersama dengan bawahannya, pernah berhasil menjatuhkan sebuah negara kecil dalam operasi rahasia, hanya dengan satu divisi saja. Mereka adalah monster, bersembunyi dalam bayangan, benar-benar tersembunyi dari pengetahuan publik. Bahkan untuk negara-negara Amerika, yang berbelok untuk menentang keluarga Arakawa, aku bahkan tidak bisa membayangkan berapa banyak kerusakan yang akan kami derita.

Saat aku menahan kecemasanku yang memenuhi perutku, aku mencoba untuk berbicara dengan Nyonya Arakawa dengan suara yang cerah.

"Selamat datang, Nyonya Arakawa. Terima kasih sudah jauh-jauh datang ke sini, bahkan di saat anda sibuk."

Perempuan itu hanya sedikit mengangkat alis, dan memberiku anggukan kecil. Hei, tidak bisakah kau menunjukkan sedikit kesopanan di sini?
Apa cuma itu tanggapanmu? Masa depan anakmu akan segera ditentukan disini, tepat di tempat ini!

Tidak bisakah kau sedikit lebih rendah hati? Maksudku, kau menakutkan! Berhenti menatapku seakan kau menatap serangga!

Ah, aku merasa seperti mau muntah. Beban dunia kami dan rakyat kami, menerima bobot dan tekanan berat tersebut.

Lihatlah Perdana Menteri Russia! Wajahnya begitu serius, tapi kakinya gemetar seperti orang gila di bawah meja!

Dan Pemimpin China itu! Kau sudah minum terlalu banyak air sampai sekarang!

Demi Tuhan, tolong biarkan seseorang gantikan tempatku untuk memimpin Pertemuan ini.

Pada tingkat ini, semua tekanan akan berakhir memecahkan lubang di perutku bahkan sebelum pertemuan berakhir...

Eh? Mengapa semua orang mengalihkan pandangan mereka dariku...?

Oh tidak, aku harus tenang...

"Saya datang karena saya dipanggil oleh PBB. Untuk tujuan apa saya dipanggil hari ini?"

Ini buruk! Perempuan ini tidak terlihat senang, jadi aku bergegas untuk melanjutkan berbicara.

"PBB telah mencapai kesepakatan bulat dalam keputusan mengenai anak Anda. Oleh karena itu, sebagai perwakilan dari PBB, saya akan membacakan keputusan untuk anda."

Ah, sekarang aku sudah melakukannya... Wajah perempuan itu telah berubah menjadi wajah iblis sesungguhnya.

Ah, putriku tercinta, Mary.

Sepertinya ayahmu tidak akan bisa pulang ke rumah.

Aku akan beristirahat untuk selamanya di negara timur yang jauh ini.

Bahkan setelah aku pergi, kau harus mendengarkan apa yang dikatakan ibumu dengan baik...

"Sebelum saya mendengar keputusan, bisakah saya bertanya sebagai hak berbicara atas terdakwa?"

Apakah aku akan dibunuh sekarang? Jika aku menolak permintaannya, aku bahkan tidak mungkin memiliki waktu untuk menulis-Tidak, bahkan berpikir tentang keinginan terakhirku untuk anakku. Jadi aku mempersilahkannya.

"Terima kasih banyak. Pertama, biarkan aku memberitahu anda tentang potensi anak itu. Jika Kouki serius berusaha untuk mengembangkan sesuatu, saya yakin dia bisa dengan mudah membuat sesuatu seperti mesin secara terus-menerus dengan hal-hal yang dapat dengan mudah anda temukan dalam rumah tangga umum, atau membuat protoripe generator yang jauh melampaui apa yang aku buat, hanya dari hal-hal yang dapat anda beli di toko umum."

Ya, tidak mengherankan. Hal-hal luar biasa tentang anak ini adalah dia bisa membuat penemuan yang benar-benar baru menggunakan sesuatu yang sudah ada sebelumnya. Biasanya, kau akan menganggapnya sebagai lelucon semata. Tapi untuk anak laki-laki itu, dia dapat melakukan hal- hal di luar nalar sampai ke titik dimana kau tidak akan percaya pada matamu sendiri.

"Lalu, jika dia akan diasingkan oleh seluruh dunia, menurut anda apa yang akan terjadi pada dunia ini?"

Hmm? Mengasingkan dia? Apa yang dia bicarakan...?

Teknologi dunia kami telah telampau maju sehingga tanpa keberadaannya, itu mungkin akan tersendat.

Kenapa kita harus membuang-buang bakat seberharga itu?

"Jika PBB setuju untuk keputusan bodoh seperti mengasingkan dia..." Aahh!!
Buruk, ini buruk... Ini salah paham!
Aku tahu ini akan menjadi berantakan jika aku membiarkan dia melanjutkan pembicaraan, jadi aku menyela dengan nada serius.


---- Sudut Pandang: Arakawa Miki ----


"Jika PBB menyetujui keputusan bodoh seperti mengasingkan dia..."

Sementara aku sedang memberikan pidatoku, penuh ancaman, tiba-tiba Presiden AS mengangkat tangannya, menyelaku.

"Saya memiliki seorang putri yang hendak berusia 7 tahun di tahun ini. Namanya adalah Mary. Dia putri manisku yang aku banggakan."

Tiba-tiba, dia memberitahuku cerita tentang putrinya. Apakah ada hubungannya dengan situasi saat ini?

Aku tetap diam untuk menunggu dia untuk melanjutkan kata-katanya.

"Tapi bulan lalu, kami mengetahui kalau dia menderita kanker. Kami berada di keputusasaan... Aku mengutuk Tuhan. Dia tidak melakukan sesuatu yang salah, jadi mengapa dia harus menderita jenis penyakit itu di usia yang begitu muda?"

Hal semacam ini tidak jarang. Hal semacam ini kebetulan bisa terjadi kepada siapapun. Tapi jika hal yang sama terjadi pada Kouki, akankah keluarga kami bisa tetap tenang?

"Tapi untungnya, anak kami Mary dinyatakan benar-benar sembuh 4 hari yang lalu, berkat tipe baru dari pod medis yang baru-baru ini dipasang di rumah sakit lokal kami."

Oh iya, kalau tidak salah, aku dengar kalau antikanker pod medis telah didistribusikan untuk kepentingan umum. Putrinya mungkin cukup beruntung bisa mendapatkan kesempatan untuk menggunakannya, tapi kami seharusnya membicarakan kasusnya Kouki, dan Mary tidak ada hubungannya sama sekali. Aku mulai kesal dan hendak menyela, tapi aku tetap pada ketenanganku.

"Pod medis itu adalah Jenis-ARAKAWA." 

"..."

"Nyonya... Itu desain pod yang dibuat oleh anak anda. Saya tidak dapat menyangkal jika beberapa orang memanggil anak anda iblis, makhluk terkutuk. Tapi bagi saya dan keluarga saya, dia tidak diragukan lagi adalah malaikat, berkat yang diturunkan di atas muka bumi ini. Dan di manapun di seluruh dunia, saya dapat meyakinkan anda kalau ada banyak nyawa yang diselamatkan oleh hal-hal yang anak anda ciptakan. Tapi sekali lagi, untuk seseorang yang berbakat seperti dia yang lebih seperti tuhan daripada manusia, kita yang hanya mahluk biasa mungkin seperti pengganggu baginya."

Aku bisa merasakan fragmen kecil dari cahaya, berubah menjadi harapan. Mungkinkah, seluruh dunia sudah memutuskan untuk menerima Kouki?

Kata-kata berikutnya yang aku dengar ternyata harapanku menjadi kenyataan.

"Dan jadi, sebagai perwakilan dari PBB, saya akan memberikan keputusan untuk anda sekarang."

Ekspresi Presiden seperti seorang ayah sampai sekarang, tetapi karena dia hendak membaca dokumen di tangannya, ekspresinya kembali ke wajah seorang perwakilan dari pertemuan.

"PBB dengan ini menyatakan, bahwasanya negara-negara manapun dilarang untuk mengambil tindakan apapun yang akan bercampur tangan dengan kehidupan individu Arakawa Kouki. Dan demi menghormati individu, dia dapat memperoleh kebebasan untuk bergabung dengan bangsa manapun sesuai keinginannya. Tapi kami sadar dengan fakta kalau dia masih seorang anak kecil, sehingga untuk mendidik dia sampai dia memiliki akhlak yang baik, dia akan didaftarkan di Akademi Teknologi Negara, untuk mendidik moralitasnya, baik sebagai seorang ilmuwan dan sebagai seorang peneliti."

Hari ini, perjanjian penting yang tidak akan disimpan di buku-buku sejarah yang normal, ditandatangani. Perjanjian yang ditandatangani oleh seluruh anggota PBB, yang disebut "Perjanjian Arakawa".

4 Januari 2102, Perjanjian Arakawa diterima, dan segera secara efektif dilaksanakan. Ini adalah hari yang berkesan bagiku.
Ini adalah hari dimana dunia akhirnya menerima Kouki.

TL: Conscriptra2
EDITOR: Isekai-Chan

0 komentar:

Posting Komentar