Chapter 68 – Aliansi Multi-Ras, Lagi
—-Shuichi POV —-
Aku sedang memantau anak buahku di Tempat Pelatihan ke-5 dari menara observasi di G-88. Sisi penyerang mengalami kerugian yang luar biasa karena medannya, seperti yang diharapkan, unit-unit tersebut mengalami kesulitan untuk berhubungan satu sama lain.
“Pasukan B! Maju kedepan! Pasukan C dibelakang kalian mulai terhambat!” (Shuichi)
Aku mengambil radio dan berteriak pada Squad B namun mereka tidak dapat bergerak maju karena mereka menerima tembakan yang ganas dari musuh bersembunyi di depan mereka. Skuad A yang mencoba membuat serangan dari sisi samping juga ditahan oleh sejumlah kecil pasukan musuh yang menyerang mereka dari samping juga.
“Komandan, kami menerima laporan cuaca dari kapal induk Siren yang sedang berpatroli di lepas pantai. Jarak pandang akan turun dengan cepat karena tekanan udara rendah. Akan sulit untuk mengirimkan unit darat lebih lanjut atau memberikan dukungan pendaratan ....”
Kami mengkonfirmasi radar cuaca dengan laporan Ellis, tidak ada lagi titik pendaratan yang tersedia. Sekitar 600 tentara telah dapat mendarat 4 jam sejak awal operasi. Kami memiliki kapal pendaratan terbatas. Mereka harus mundur di sini dan bertaruh pada operasi pendaratan kedua.
“Akhiri Pelatihan. Mari kita asumsikan bahwa setengah dari unit penyerang yang mendarat terbunuh saat mundur. Beri tahu setiap unit untuk mengatur ulang pasukan mereka.” (Shuichi)
"Dimengerti." (Pasukan Noah)
Ketika aku mengumumkan berakhirnya pelatihan melalui radio, badai salju yang kuat dengan cepat berhenti dan sinar matahari mulai menyinari langit. Sulit dipercaya bahwa ketika 200 penyihir tingkat tinggi dari Kerajaan Ursna bersatu, mereka dapat mengubah cuaca sampai batas tertentu dalam radius 50 km. Namun aku bersyukur, karena kami dapat berlatih untuk operasi invasi di Antartika.
“Kapten, kupikir akan lebih baik jika kita mengadopsi strategi Kouki-kun sebelumnya.” (Ellis)
Saat pelatihan selesai, Ellis yang tadi memanggilku Komandan kembali memanggilku Kapten. Tentu, rencana Operasi Kutub yang dirumuskan oleh Kouki memiliki tingkat keberhasilan tertinggi tetapi ada satu masalah.
“Strategi penyerbuan pasukan yang melibatkan unit Elite kami untuk menyerbu markas besar musuh. Tingkat keberhasilannya pasti tinggi karena ini adalah penyerbuan dari luar atmosfer menggunakan rudal balistik antar benua tetapi kita perlu 'terbang' untuk melakukan itu.” (Shuichi)
"Itu ……" (Ellis)
Kouki adalah satu-satunya yang bisa terbang dengan menggunakan power suit. Kami semua hanya bisa melayang dalam waktu yang singkat, kami tidak tahu berapa lama pelatihan yang dibutuhkan agar kami dapat terbang dengan baik. Dan juga, berdasarkan cerita Miki, kami tidak tahu berapa banyak pengalaman yang Kouki miliki sebelum dia bisa melakukannya.
“Pelatihan akan dilanjutkan setelah 2 jam, hingga saat itu──” (Shuichi)
Aku mendengar suara ketukan, tok-tok. Siapa itu? Tidak ada alasan bagi pengunjung untuk datang ke tempat latihan yang jaraknya lebih dari 1.800 kilometer dari Pulau Noah ini.
"Masuklah." (Shuichi)
Ketika aku mengizinkan mereka masuk, dua gadis cantik masuk ke dalam ruangan ditemani oleh tentara Noah. Aku membuat suara terkejut.
“Yang Mulia Adriene! Dan juga Yang Mulia Victoria… Maafkan aku! Aku pikir bawahanku yang datang.” (Shuichi)
“Jangan khawatir tentang itu. Lama tidak bertemu, Shuichi-sama.” (Adriene)
“Sudah cukup lama tidak bertemu.” (Victoria)
Keduanya menyapaku dengan senyuman tanpa mengkhawatirkan ketidaksopananku sebelumnya, tetapi untuk apa sebenarnya mereka di sini? Para penyihir Kekaisaran Ursna yang kami pinjam dari Yang Mulia Victoria diperlakukan seolah-olah mereka seperti perwira kami sendiri dan untuk menunjukkan rasa terima kasih kami kepada Kerajaan Merkava, ksatria mereka diizinkan untuk mengamati pelatihan kami.
Sementara aku bertanya-tanya tentang alasan mengapa mereka datang ke sini, Yang Mulia Victoria mulai berbicara.
“Kemarin, Miki-dono memberi tahu kami tentang situasi di Noah. Dan juga tentang putramu, Kouki-dono. Karena itu, Kekaisaran Ursna dan Kerajaan Merkava mengadakan pertemuan rahasia dengan Noah.” (Victoria)
“Kesimpulan dari pertemuan itu adalah meminjamkan tentara kepada Noah. Dengan kata lain, kami sedang mempertimbangkan untuk mengirim tentara Aliansi ke dunia Shuichi-sama.” (Victoria)
Itu bagus bagi Kekaisaran dan Kerajaan untuk meminjamkan tentara mereka. Namun dengan tingkat peradaban mereka, tentara mereka tidak akan bisa melawan New world. Sebaliknya, mereka akan dimusnahkan secara instan.
“Melihat wajahmu, aku bisa mengerti apa yang kau pikirkan. Menurutmu tentara kita tidak akan berguna?” (Victoria)
“Tidak, bukan seperti itu… tapi jika kau bertarung di dunia kami, kau akan melawan musuh dengan perlengkapan yang sama dengan milik kita.” (Shuichi)
"Aku tahu. Siapapun yang berdiri di depan senapanmu akan dengan mudah tewas. Siapapun yang bersembunyi di bawah tanah dapat dihancurkan oleh rudal. Bahkan serangan mendadak bisa gagal hanya dengan mengirimkan suitmu.” (Adriene)
Jika Kau tahu semua itu, lalu mengapa kalian ingin mengirimkan tentara. Keduanya bukan tipe yang menyia-nyiakan tentara mereka sendiri. Mereka pasti sedang merencanakan sesuatu…
“Kami tidak akan melawannya langsung, namun kami bisa merepotkan musuh sebagai gantinya. Jika mereka bersembunyi di suatu medan maka kami dapat mengubah medan tersebut. Jika cuaca tidak mendukung, kami akan mengubahnya. Jika kami tidak bisa mengalahkan Power Suit maka kami akan menggunakan sihir pada manusia di dalamnya.” (Adriene)
“Kau mungkin mengira kami orang barbar yang tidak beradab, tetapi kami juga bisa belajar darimu. Engkau melindungi Kekaisaran dan Kerajaan kami. Sekarang giliran kami sekarang untuk melindungimu.” (Victoria)
“Tidak perlu mengkhawatirkan energi sihir. Jika kita mengisi permata yang dibuat oleh Kon-sama dengan sihir, kita bisa menggunakan sihir di duniamu.” (Adriene)
Aku salah tentang mereka… tidak, aku salah tentang orang yang tinggal di G-88. Aku pikir mereka tidak punya cara untuk melawan teknologi kami, tetapi apakah itu benar? Mengingat taktik yang baru saja mereka katakan, akan mudah bagi mereka untuk mengusir atau bahkan mengalahkan kita. Tidak ada yang lebih menakutkan daripada musuh yang dapat mengubah medan pertempuran. Itu akan membuat semua peta dan taktik menjadi tidak berguna──
“Baiklah, kami secara resmi akan meminta tentara sukarelawan dari Kekaisaran dan Kerajaan.” (Shuichi)
“Serahkan pada kami.” (Adriene)
“Engkau dapat mengandalkan kami… Aku lupa, ada ras yang ingin ambil bagian dalam pertempuran ini dimana mereka mendengar pertempuran akan berlangsung di lautan yang dingin.” (Victoria)
“Ras apa?” (Shuichi)
Aku punya firasat buruk tentang hal ini. Itu benar, ini adalah perasaan disaat Kouki melakukan hal yang ekstrim.
“Ras Kraken. Mereka tidak bergabung dalam pertempuran sebelumnya karena medan perang ada di daratan utama tetapi sepertinya mereka ingin bergabung kali ini. Mereka telah bergabung dengan pertempuran latihan terakhir kali… Nu, clir?” (Victoria)
“Maksudmu Kapal Selam Nuklir?”(Shuichi)
“Oh! ya benar. Mereka memenangkan pertarungan dengan Kapal Selam Nuklir, Tolstoy. Kraken mengatakan senjata lambat seperti torpedo tidak bisa menandingi nya.” (Victoria)
Torpedo yang digunakan Tolstoy adalah versi improvisasi dari torpedo super yang didasarkan pada ZS-115 Grom buatan Rusia. Kecepatan propulsi di bawah air adalah 200 knot. Aku tidak bisa membayangkan makhluk seperti apa yang bisa menyebut torpedo berjalan lambat pada kecepatan 370km / jam───
0 komentar:
Posting Komentar