Chapter 26 - Bersamamu
“Hakkon… jangan kemana-mana lagi…”
Sejak itu, setelah kami diselamatkan, kami beristirahat di sudut benteng. Ketegangan Ramis tampaknya telah hilang dan, bersandar padaku, dia tertidur.
Sepertinya saat aku tidak ada dia mencariku tanpa tidur.
“Ramis sangat bergantung pada Hakkon, na. Menjadi ketakutan seperti ini... ya, pasti karena saat itu.”
Karena saat itu? Sesuatu yang menggangguku baru saja keluar dari mulut Hyurumi.
"Sayang sekali."
“Aa, kamu tidak tahu apa-apa tentang itu. Maa, tidak apa-apa untuk memberitahu Hakkon, kurasa. Aku dan Ramis berasal dari desa yang sama; yah teman masa kecil.”
Aku mengerti. Mereka terlihat sangat bertolak belakang, tetapi mereka mengatakan orang-orang dengan kepribadian yang berlawanan secara tak terduga dapat bergaul dengan baik, na.
“Maa, itu cerita yang sering kamu dengar. Desa dengan sedikit atau tanpa reputasi diserang oleh monster dan menghilang. Aku dan Ramis adalah salah satu dari sedikit yang selamat… maa, kau tahu, kedua orang tua kami sudah meninggal.”
Ramis memiliki beberapa sifat kekanak-kanakan, dan kupikir dia berperilaku seperti anak manja di beberapa tempat, tetapi dia mungkin secara tidak sadar mencari seseorang yang bisa dia andalkan seperti orang tua asuh dalam diriku.
“Bagiku, maa, aku memiliki kepribadian seperti ini jadi aku baik-baik saja, tetapi untuk cewek itu, meskipun dia memiliki semua kekuatan itu, dia sangat takut dia tidak bisa melakukan apa-apa, dan dia selalu menyesalinya. Dia sangat bodoh, meskipun dia bahkan tidak bisa membunuh serangga tapi dia ingin menjadi seorang Hunter, dia idiot.”
Kata-katanya tajam, tetapi suaranya mengandung rasa terima kasih kepada pihak lain.
Tentu saja, kekuatan supernya adalah kemampuan yang cocok untuk seorang Hunter, tapi sejujurnya, kepribadian Ramis bertentangan dengannya dan tidak cocok. Ketika dia bekerja di penginapan dan membersihkan puing-puing, dia benar-benar terlihat seperti sedang bersenang-senang; jika memungkinkan, aku lebih suka dia tidak kembali ke situasi berbahaya yaitu menjadi Hunter.
"Hakkon, apakah sekarang saat yang tepat?"
"Selamat datang."
O, Ketua Beruang juga ada di sini. Ketika aku melihat, orang-orang ini menyerang pangkalan dengan berjumlah kira-kira hanya sepuluh orang, tetapi di dalam anggota ada juga sosok Brigade Fool of Whimsy. Sementara Leader dan Wakil Leader sedang istirahat, mereka tampaknya tertarik dengan apa yang terjadi di sini.
“Ramis sedang tidur, ya? Sepertinya dia sangat kelelahan, jadi biarkan dia tidur seperti ini. Aku ingin meminta maaf untuk masalah kali ini. Kami telah menerima informasi bahwa kelompok bandit ini mengincar dirimu. Untuk menangkap mereka semua dalam satu gerakan, kami telah merencanakan untuk meminta kerja samamu untuk bertindak sebagai umpan pada hari berikutnya, tetapi orang-orang itu bergerak lebih cepat, dan begitulah situasi ini terjadi. Meski begitu, kami sepenuhnya bermaksud untuk datang membantu, dan aku memberi perintah untuk mengikuti dirimu. Meskipun kami melacak mereka, fakta bahwa kami membiarkan dirimu terkena bahaya tidak berubah. Kami meminta maaf."
Ketua Beruang menundukkan kepalanya dalam-dalam. Itu semua kurang lebih seperti yang kuperkirakan, jadi aku tidak terkejut, juga tidak ada kemarahan yang muncul dalam diriku. Dan pada akhirnya, dengan tidak menghalangi penculikanku, aku mendapat kesempatan untuk bertemu dan menyelamatkan Hyurumi.
Jika mereka tidak dapat menculikku, dia mungkin akan dibuang atau dibawa ke tempat lain. Karena itu masalahnya, tidak ada yang disalahkan, tidak ada disakiti disini.
"Selamat datang."
“Sehubungan dengan masalah kali ini, hadiah akan diberikan dari pihak kami. Selanjutnya, selanjutnya ketika sesuatu terjadi pada dirimu, kami berjanji bahwa Hunter Association tidak akan menahan diri untuk membantu dirimu. ”
Mendapatkan koneksi dengan Asosiasi sebagai sekutu yang kuat saja sudah lebih dari cukup untuk sebuah penghargaan.
“Sial-, lepaskan. Kamu bajingan, kamu berniat mencuri uangku-?! ”
Suara teriakan itu adalah milik bos dari orang-orang itu. Ketika aku mengalihkan pandanganku ke arahnya, orang-orang itu ada di sana, diikat dengan tali dan dikumpulkan bersama. Di dekatnya ada juga tubuh yang tidak bergerak berbaring; mayat, ya. Ada salah satu penjaga ruangan. Meskipun aku melihat mayat orang, hatiku tidak terganggu sedikit pun. Ini mungkin alasan lain mengapa aku berubah setelah menjadi mesin penjual otomatis.
“Oi oi, kamu khawatir tentang uangmu daripada hidupmu? Kamu tidak memikirkannya sama sekali, nee. Maa, Hunter Association akan menggunakan simpanan uangmu yang besar secara efektif. Jangan khawatir."
Sambil menyentuh pinggiran topinya dengan jarinya, Leader Keryoil mengatakan itu dengan lambat dan menggosok matanya yang tampak mengantuk.
Aku senang telah dibantu, tetapi sekarang aku berutang pada Brigade Fool of Whimsy. Aku tidak akan melakukan apa pun yang memberiku firasat buruk. A, Leader-san, sebagian besar koin simpanan orang itu ada di dalam tubuhku. Aku merasa dia akan marah jika dia tahu.
Bu, dalam hal apapun, dengan ini insiden penculikan berakhir. Sekarang yang tersisa hanyalah menunggu pagi dan, mengandalkan punggung gadis itu yang nyaman, untuk pulang.
Naaah kalau begitu, haruskah kami memberi tuan dan nyonya yang baik yang ikut disini sebuah pesta besar? Karena aku telah menambahkan mode untuk memanaskan makanan beku, aku bisa mengeluarkan onigiri bakar, karage, kentang goreng, nasi goreng, soba goreng, dan pangsit gurita goreng. Karena pabrik makanan beku ini adalah yang terkenal, meskipun dari mesin penjual otomatis aku menjamin rasanya.
Omong-omong, rekomendasiku adalah karage.
“O-, bentuk Hakkon baru saja berubah. Ada apa dengan gambar makanan yang tampak lezat ini?”
“Bukankah ini semua makanan yang belum pernah kita lihat sebelumnya?”
“Kalian, tenanglah. Ini mungkin berbahaya. Pertama Leader, yaitu aku, harus mencobanya. ”
“Tidak adiiiiiiil! Leader, kamu tidak adil!”
"Penindasan! Brigade yang tidak menghargai bawahannya tidak akan pernah berkembang!”
Di depanku, di samping para Hunter yang berbaris dan berdesakan, Leader Keryoil telah memotong barisan, tetapi anggota brigadenya menempel padanya untuk memblokir gerakannya.
“A-, sial. Kalian, aku akan mengurangi hadiah kalian kali ini untuk ini -. ”
“Apa yang kalian lakukan idiot? Hakkon-san, sepertinya tidak ada harganya. Mungkinkah, kamu mentraktir kami?”
"Selamat datang."
"Terima kasih banyak. Kalau begitu, aku ingin tahu apakah hidangan gorengan gumpalan daging ini, yang ini. ”
Mengabaikan Leader dan anggota brigade yang berkeliaran, Wakil Leader Filmina-san menekan tombol untuk karage.
"Terima kasih banyak."
“O, oi, Filmina, bagaimana kamu bisa dengan santai memotong antrean?”
“Wakil Leader Filmina, kamu tidak adil”
“Daging ini, luar biasa empuk, ne. Saat digigit, cairan daging dari dalam keluar.. haaaa”
Wakil Leader Filmina, yang selalu memiliki citra dingin, meletakkan tangannya di pipinya dengan senyum lebar. Di depan wajah yang sangat bahagia itu, para Hunter lainnya, seperti mereka tidak bisa menunggu lebih lama lagi, mengulurkan jari mereka satu per satu.
Ya, ya, jangan bertengkar, cukup. Semuanya, makan dan minumlah sepuasnya. Aku tidak menyediakan alkohol, tetapi selain itu, aku akan mengeluarkan apa pun yang kamu inginkan.
“Orang-orang ini berkumpul di sekitar Hakkon, mereka menjadi sangat bahagia. Itu bukan sesuatu yang bahkan manusia bisa lakukan dengan mudah.”
Hyurumi, dengan mantel hitamnya mendekat, dengan ringan menepuk tubuhku, clang clang.
Itu hanya pernyataan biasa, tapi di dalam diriku rasanya seperti sesuatu yang panas diam-diam menyelinap masuk. Karena tubuhku bersifat mekanis, perasaan semacam ini mungkin seharusnya tidak ada, tapi aku ingin percaya bahwa perasaan hangat ini bukanlah imajinasiku.
Hanya menyediakan sesuatu pada Hunter yang terus makan dan minum ini memberiku perasaan bahagia; alih-alih mesin penjual otomatis yang memiliki kesadaran, itu adalah sentimen yang jelas dari seseorang. Dengan perasaan ini, selama aku tidak pernah melupakan sensasi ini, mulai sekarang aku akan melanjutkan untuk melakukan tugas sebagai mesin penjual otomatis.
“Hakkooooon… kita akan selalu… bersama… zzz”
Ramis mengigau, ya? Dengan wajah tidur yang tampak bahagia, dia meringkuk menjadi bola seperti kucing.
Aa, sampai hari dimana kamu ingin berpisah dariku, mari kita tetap bersama.
Tanpa terjadi sesuatu di jalan, kami mencapai pemukiman.
Saat aku kembali dengan selamat dari tempat persembunyian pencuri, penjaga gerbang, Karios dan Golsu, menyambutku, senang bahwa aku kembali. Selain itu, begitu aku kembali ke depan Hunter Association, pelanggan datang satu demi satu, orang-orang berdesakan hingga kamu tidak dapat melihat mereka di area sekitar.
(EDN: maksudnya pada ngumpul di satu tempat)
Entah bagaimana, sepertinya ada orang yang tidak bisa tenang tanpa memiliki produkku setiap hari, jadi jumlah orang yang membeli barang dalam jumlah besar tidak sedikit. Menatap pelanggan yang berbaris rapi, di tempat yang agak jauh dari kami, dengan matanya yang berkilauan, adalah penukar uang, Akoui-san, kacamatanya memancarkan cahaya yang mencurigakan.
Dia sedang menulis sesuatu dengan kecepatan tinggi ke dalam buku catatan yang dipegangnya. Ini mungkin sesuatu seperti bahwa aku memiliki lebih dari cukup uang yang disimpan sehingga mereka dapat memulihkan Silver Coin.
Terlepas dari kenyataan bahwa kami kembali pagi-pagi sekali, antrean tidak putus bahkan ketika hari sudah malam; ketika aku berurusan dengan pelanggan terakhir, itu adalah waktu yang bisa disebut larut malam.
“Kerja bagus hari ini juga, Hakkon.”
Dari belakangku, aku mendengar suara yang familiar. Ramis berdiri di sebelahku.
Untuk apa dia datang larut malam ini; jika aku normal maka ini mungkin akan menjadi pemandangan yang mengejutkan, tetapi jika kamu memikirkannya dengan tenang, ada alasan untuk ini. Dia selalu ada. Hari ini, sepanjang hari, dia selalu ada di dekatku.
Tentu saja ketika dia harus mengurus sesuatu dia akan meninggalkanku, tapi meskipun begitu, jarak terjauh yang dia ambil dariku tidak lebih dari 5 meter. Dan kemudian, sekarang dia terselip di kantong tidur dengan hanya wajahnya yang terlihat. Dia terlihat seperti telur ikan cod coklat hanya saja dengan kepala manusia, tersenyum bahagia.
Penculikanku tampaknya menghantuinya, jadi dia memutuskan bahwa malam ini dia pasti tidak akan meninggalkanku dan dia akan tidur di luar. Hyurumi dan Munami sama-sama ingin bergabung dengannya, tapi dia dengan keras kepala menolaknya.
Sepertinya Ketua Beruang juga khawatir, karena ada penjaga yang berjaga di pintu masuk Hunter Association yang sebelumnya tidak ada disana, sedang mengawasi kami.
"Hakkon juga, karena banyak yang telah terjadi dan kamu mungkin lelah, lebih baik kamu tidur."
"Selamat datang."
Karena sepertinya itu saja untuk hari ini, aku mematikan lampu.
Sudah lama sejak dia dan aku berpisah, tapi tidak ada mesin penjual otomatis yang menerima kekhawatiran berlebihan seperti ini, kau tahu? Jadi, sampai Ramis menyadari hal ini, mari kita menemaninya.
"Sebelum kita tidur, tidak apa-apa untuk berbicara denganmu?"
Tentu saja. Jika kamu baik-baik saja denganku yang hanya bisa memainkan peran pendengar, aku akan menemanimu sebanyak yang kamu mau.
Sambil mendengarkan gadis itu berbicara dengan gembira, aku mengalihkan pandanganku ke langit, dan di sana langit malam terbentang. Kami berada di dalam dungeon yang lingkungannya seperti di luar, tapi sepertinya tidak ada hal seperti bintang disini. Meskipun ada matahari.
Menatap pemandangan misterius dungeon yang tidak menggunakan akal sehat seperti Jepang, aa, rasanya benar-benar seperti pulang ke rumah.
Dengan aku yang membiasakan diriku dengan perasaan hatiku yang sebenarnya, Ramis, dengan seluruh wajahnya berseri-seri bahagia tanpa tanda-tanda berhenti, terus berbicara sampai malam pergi ke suatu tempat yang jauh.
0 komentar:
Posting Komentar